Fast X – Bagian Pertama Untuk Babak Akhir
Orang boleh menertawai kekonyolan-kekonyolan tidak masuk akal yang semakin menjadi-jadi tiap kali franchise Fast and Furious dirilis.
Hal itu tidak berpengaruh terhadap statusnya sebagai salah satu franchise terbesar di Hollywood sekaligus menjadi mesin uang andalan Universal Studio.
Sudah sepuluh film dirilis sejak pertama kali duet Vin Diesel dan Paul Walker pertama kali bertemu di tahun 2001. Banyak hal yang sudah terjadi setelah itu.
Setelah kematian Paul Walker akibat kecelakaan yang tidak terduga di tahun 2013, warisan Walker di franchise ini malah menjadi bahan bakar yang terus menyemangati para pemeran lain untuk bekerja.
Kabarnya, Fast X ini adalah film penutup seluruh franchise Fast and Furious, tapi jangan khawatir karena masih akan ada dua film lagi.
Vin Diesel selaku salah satu produser utama sudah mengkonfirmasi. Penutup saga tentang balapan mobil dipadu dengan crime-action ini akan berupa trilogi.
Fast X bagian pertama untuk babak akhir ini kembali menghadirkan cast tim “Toretto Family” lengkap mulai dari Vin Diesel, Michelle Rodriguez, Ludacris, Tyrese Gibson, Nathalie Emmanuel, Sung Kang, dan Jordana Brewster.
Seperti apa jadinya jika Fast X bagian pertama untuk babak akhir ini disajikan? Apakah masih memiliki ciri khasnya, yaitu balapan mobil, senjata, dan cewek-cewek seksi?
Kita simak saja!
Sinopsis
Pada tahun 2011, Dominic Toretto dan Brian O’Conner melancarkan aksi perampokan spektakuler mereka, yaitu dengan menjebol dinding dan menarik lemari besi raksasa sepanjang jalan raya.
Aksi itu membuat Hernan Reyes, gembong kartel narkoba yang mencoba menghentikan Dom dan Brian, tewas. Hal ini membuat anaknya Dante Reyes (yang diperankan Jason Momoa) memiliki dendam kesumat terhadap Dom.
Dante bersumpah akan menyiksa Dom dengan semua cara yang akan paling menyakitinya, yaitu dengan melukai semua orang-orang tercintanya, termasuk mereka yang pernah menolong Dom.
Ini berarti, ancaman Reyes tidak terbatas pada keluarga dan tim Dom saja, tapi juga beberapa rekan Dom, yang pernah membantunya. Dom harus segera bertindak.
Keluarga Besar, Kehilangan Besar
Mungkin memang benar, orang yang tidak memiliki apa-apa akan lebih ringan dalam menjalani hidup. Hal itu karena mereka tidak memiliki apapun yang akan mereka sesali.
Lain halnya dengan Dom yang sudah membangun keluarga, bahkan timnya sendiri sudah menjadi bagian dari keluarga.
Di dalam Fast X ini, Dominic digambarkan bukan lagi sosok yang bisa berbuat seenaknya tanpa perhitungan. Ia sudah terikat dengan keluarga dan anak lelaki Dom sekarang terancam akan diculik Dante Reyes.
Walau dengan akting tetap pas-pasan, paling tidak naskah di film ini memicu Vin Diesel untuk berakting lebih serius mengikuti perkembangan karakter Dominic Toretto.
Menarik juga melihat hal yang selama ini jarang terjadi, yaitu Dom Toretto kewalahan dan tidak berdaya meladeni aksi gila Dante Reyes, dan selalu saja sepuluh langkah di depannya.
Bertabur Bintang dan Kejutan
Diceritakan di sini, peringatan untuk Dom ironisnya datang dari musuh bebuyutan Dom sendiri, Cipher. Kehadiran kembali aktris cantik Charlize Theron tentu akan mengejutkan para penggemarnya.
Satu per satu, plot terkuak. The Agency yang selama ini meminta jasa Dom dan timnya untuk mengurus berbagai krisis dunia tapi tidak ingin terlibat langsung juga porak poranda.
Plot ini memungkinkan sutradara Louis Letterier menampilkan beberapa karakter perwakilan The Agency. Karakter lama yang tampil adalah Mr. Little Nobody yang diperankan Scott Eastwood.
Selain itu, muncul dua karakter baru dari The Agency, yaitu si Ms. Marvel, Brie Larson, aktris pemenang Oscar dan aktor Alan Ritchson yang populer sebagai Jack Reacher dalam serial Reacher.
Beberapa bintang yang pernah muncul di sepanjang serial ini juga kembali hadir walau porsinya belum terlalu banyak.
Ibu dari dua bersaudara Shaw, Magdalene yang diperankan aktris Helen Mirren, Deckard Shaw yang diperankan Jason Statham, sampai adik Dom, Jacob (John Cena) juga kembali hadir.
Penyegaran dari Jason Momoa
Karakter antagonis utama, Dante Reyes, diperankan dengan cemerlang oleh aktor Jason Momoa. Pemeran Aquaman ini menampilkan karakter yang nekad dan setengah waras.
Tiap kali Momoa tampil, ia berhasil mencuri perhatian. Entah dengan dandanannya yang imut, kocak, dan agak centil, tapi kontras dengan tampilannya yang sangar dan level kekejamannya.
Terus terang, tanpa penampilan Momoa, film ini mungkin tidak akan istimewa. Penampulan Jason Momoa memberikan nafas segar pada franchise yang sebenarnya sangat monoton ini.
Sudah pasti, parap penonton tidak sabar menyaksikan penampilan Dante Reyes di kelanjutan film pertama dari trilogi penutup Fast and Furious ini.
Trilogi Pamungkas Fast and Furious Saga
Berbicara tentang trilogi, kabar bahwa Fast X atau seri ke-10 franchise Fast and Furious akan dibagi menjadi tiga bagian telah dikonfirmasi oleh Vin Diesel sendiri.
Ini lah mengapa, akhir dari Fast X part 1 terasa masih menggantung dan masih banyak lini cerita yang belum diselesaikan.
Selain mempertahankan cast lama, memperkenalkan cast baru, saga ini juga tidak pernah melupakan kenangan dan legacy dari Paul Walker, yang di dalam saga ini dibiarkan tetap hidup.
Pihak Toretto juga digambarkan mengalami banyak kekalahan dan pihak Reyes masih mendominasi. Entah apa lagi rencana yang sudah disiapkan Reyes untuk membalas dendam pada Toretto.
Jalinan cerita ini mungkin akan lebih rumit dalam film kedua dan ketiga kelak. Nantikan saja kejutan-kejutan apalagi yang sudah disiapkan “keluarga” Dominic Toretto untuk menutup kisah mereka.
Score:
Script: 6/10
Cinematography: 8/10
Action sequence/Special Effect: 8/10