“Savvy?” Istilah ini jadi populer dan identik dengan karakter flamboyant Jack Sparrow, yang diperankan oleh aktor Johnny Depp dalam franchise film Pirates of the Caribbean. Karakter yang hanya untuknya.
Salah satu kehebatan seorang aktor adalah menciptakan satu karakter yang sulit, bahkan tidak mungkin diperankan orang lain. Johnny Depp adalah salah satu dari mereka yang mampu melakukan itu.
Ia memulai karirnya dalam film Cry Baby, lalu mendapatkan status bintang lewat serial 21 Jump Street. Kini, nama Johnny Depp sudah menjadi legenda di Hollywood.
Johnny Depp menjadi buah bibir belakangan ini akibat persidangannya yang seru melawan mantan istrinya, aktris Amber Heard. Mereka saling tuntut hingga angka mencapai 100 juta dolar AS.
Depp menuntut Heard yang telah memberikan wawancara berisi perlakuan buruk Depp selama perkawinan mereka sehingga merusak karir dan reputasinya.
Amber Heard menuntut balik Depp dengan pasal kekerasan dalam rumah tangga dan pencemaran nama baik.
Depp kehilangan sejumlah pekerjaan dan karirnya ternodai. Ia dipecat oleh dua franchise besar, Pirates of the Caribbean dan Fantastic Beasts.
Jalannya sidang yang disiarkan secara live membuat perhatian kembali tertuju pada Johnny Depp. Walau ia sangat terkenal, Sushi ingin mengingatkan lagi daftar 15 film terbaik Johnny Depp sepanjang karirnya.
Julukan aktor seribu wajah yang disandangnya dibuktikan dari berbagai peran berbeda yang menuntutnya mengubah penampilan hingga nyaris tidak dikenali.
Kali ini kami sudah memilih 15 film terbaik Johnny Depp yang menjadi bukti kepiawaiannya dalam berakting. Yang mana saja yang sudah kamu tonton, gengs?
What’s Eating Gilbert Grape (1993)
Drama ini berkisah tentang keluarga Grape yang tinggal di kota kecil, yang penduduknya tidak betah dan selalu ingin pergi. Kakak beradik Grape harus menjaga ibu mereka yang menderita obesitas.
Gilbert Grape (Johnny Depp) yang bertanggung jawab mengurus dan menjaga adik lelakinya Arnie (LeonardoDiCario) yang berkebutuhan khusus. Sutradara film ini adalah Lasse Halstrom.
Drama yang menyentuh ini juga memberikan nominasi Oscar pertama untuk Leonardo DiCaprio yang saat itu baru berusia tujuh belas tahun. Kritikus juga sangat memuji penampilan Depp di sini.
Sebuah kisah tentang keluarga sederhana dengan berbagai kemalangan yang menimpa, tapi mereka tetap saling menyayangi dan mendukung. Film ini menjadi salah satu film klasik yang abadi.
Sweeney Todd The Demon Barber of Fleet Street (2007)
Johnny Depp menerima nominasi Oscar ketiganya dalam musikal arahan Tim Burton ini. Ia juga memamerkan bakat menyanyinya sebagai tukang cukur sekaligus pembunuh dalam film ini.
Sebuah film musikal horror yang khas dengan sentuhan Tim Burton, Johnny Depp tampil memukai dengan gaya rambut dan riasan yang menyeramkan.
Lawan mainnya, aktris Helena Bonham Carter, berperan cemerlang sebagai pemilik restoran yang mengolah daging korban si tukang cukur menjadi pai daging.
Penampilan Johnny Depp di film ini menjadi salah satu yang paling dikenang. Depp kembali bisa memberikan penampilan baru yang sangat berbeda dari peran-peran sebelumnya.
Corpse Bride (2005)
Sutradara Tim Burton memang sangat suka bekerja sama dengan Johnny Depp. Salah satu kolaborasi mereka adalah film animasi bertema gothic horror ini.
Kembali lagi beradu akting lewat suara dengan aktris Helena Bonham Carter, Depp mengisi suara dari karakter Victor Van Dort. Ia secara tidak sengaja menikah dengan roh seorang gadis, Emily.
Emily adalah korban pembunuhan, dan ia menarik Victor ke alam para roh. Victor juga bertemu lagi dengan roh anjing kesayangannya yang sudah mati.
Animasi Corpse Bride juga istimewa karena dibuat dengan teknik stop-motion, yang sangat rumit produksinya. Film ini juga mendapatkan pujian dari kritikus dan sukses secara komersial.
Finding Neverland (2004)
Semua orang umumnya mengenal kisah Peter Pan, tapi tidak banyak yang mengenal J.M Barrie, penulis kisahnya. Johnny Depp memerankan tokoh Barry dalam film ini.
J.M Barrie adalah seorang penulis yang dalam kejenuhannya, berkenalan dengan seorang anak lelaki kecil bernama Peter. Peter adalah seorang anak yatim yang memiliki beberapa saudara.
Bersama dengan ibu mereka, seorang janda bernama Sylvia (Kate Winslet), Barrie mulai menjalin persahabatan dengan keluarga itu. Namun, banyak yang salah sangka akan hubungan mereka.
Barrie menulis sebuah naskah drama tentang Peter Pan, karakter anak lelaki yang tidak ingin menjadi dewasa. Sedikit banyak, sebenarnya hal itu juga mewakili karakter Barrie.
Pementasan Peter Pan ternyata menjadi puncak kisah memilukan akibat penyakit yang diderita Sylvia. Walau demikian, imajinasi mereka tentang Never Land akan terus hidup hingga kapan pun.
Film ini juga memberikan Depp nominasi Oscar keduanya. Performanya dengan aktris Kate Winslet memiliki chemistry yang luar biasa kuat.
Edward Scissorshands (1990)
Di sebuah kota fantasi, ada seorang ilmuwan eksentris yang tinggal seorang diri di kastil di atas bukit. Ia menciptakan manusia buatan bernama Edward untuk menemaninya.
Sayang, sang ilmuwan meninggal dunia sebelum menyempurnakan Edward. Bagian tangan Edward belum selesai sehingga ia memasangkan bilah-bilah gunting sebagai jarinya.
Edward ditemukan hidup seorang diri di kastil itu oleh Peg, penjual kosmetik, yang membawanya pulang karena kasihan. Edward lalu jatuh cinta pada Kim (Winona Ryder), anak perempuan Peg.
Para tetangga mereka lama-kelamaan menjadikan Edward teman mereka. Apalagi Edward memiliki keahlian memangkas apa saja yang perlu dipangkas, mulai dari rambut, rumput, dan semak-semak.
Kedekatan Edward dan Kim membuat Jim, pemuda yang juga menyukai Kim, cemburu. Ia membuat fitnah sehingga para tetangga menuduhnya bisa melukai mereka.
Sebuah kisah cinta yang getir tapi indah, film ini menjadi salah satu film abadi yang selalu diingat para pecinta film. Lagi-lagi ini adalah mahakarya kolaborasi Depp dengan sutradara Tim Burton.
Charlie and the Chocolate Factory (2005)
Cerita ini adalah salah satu kisah anak-anak yang sangat terkenal berdasarkan buku karangan Roald Dahl. Adaptasi filmnya yang terbaru adalah karya Tim Burton dan Johnny Depp adalah pemeran utama.
Dikisahkan seorang anak lelaki bernama Charlie, berhasil memenangkan tiket emas dari kemasan cokelat yang dibuat pabrik cokelat terkenal milik Willy Wonka.
Hadiah utamanya adalah diundang Willy Wonka berkeliling pabrik dan melihat langsung proses pembuatan cokelat-cokelat yang diproduksi di pabrik tersebut.
Sepanjang tur pabrik tersebut, beberapa anak yang juga menjadi pemenang tiket emas satu per satu tereliminasi. Hal ini mewakili sifat dan karakter mereka yang rakus, sombong, dan mau menang sendiri.
Sebuah cerita yang lucu tapi penuh dengan pesan moral untuk anak-anak tanpa kesan menggurui. Penampilan Johnny Depp sebagai Willy Wonka di sini juga banyak meraih pujian.
Alice in Wonderland (2010)
Lewis Caroll menulis cerita Alice in Wonderland pada saat ia sedang berpiknik di tepi sungai. Bukunya menjadi buku klasik yang tetap dibaca orang sepanjang masa.
Selain adaptasi animasinya yang terkenal buatan Walt Disney, pada tahun 2010 Disney juga menggarap versi live actionnya. Tim Burton kembali menggarap film ini bersama Johnny Depp.
Karakter Alice diperankan oleh aktris Mia Wasikowska dan Johnny Depp berperan sebagai Mad Hatter. Karakter Mad Hatter ini terkenal akan pesta tehnya yang ajaib dan kocak.
Dandanan dan busana yang nyentrik mendukung penampilan Johnny Depp sebagai karakter ikonik yang setengah waras ini. Performanya yang menangkap esensi Mad Hatter kembali mencuri perhatian.
Fear and Loathing in Las Vegas (1998)
Ini adalah film pertama yang dibintangi Depp yang meraih status cult classic. Cult classic adalah film yang dianggap gagal secara komersil, namun tetap memiliki banyak penggemar yang menyukainya.
Dibintangi juga oleh aktor watak Benicio del Toro, Depp kembali tampil aneh dan unik di sini. Film ini berdasarkan novel berjudul sama karya Hunter S Thompson.
Fear and Loathing in Las Vegas bergenre komedi hitam dan penuh metafora dari isi pikiran orang-orang yang kecanduan narkotika. Film ini disutradarai oleh Terry Gilliam.
Johnny Depp memerankan Raoul Duke, seorang penulis yang melakukan perjalanan ke Las Vegas dalam rangka menulis sebuah cerita dengan mengeksplorasi kota sambil mabuk dan sakau obat-obatan.
From Hell (2001)
London, tahun 1888. Pembunuh serial Jack the Ripper menghantui Whitechapel, London. Ada lima korban yang diyakini berhubungan dan dibunuh oleh The Ripper.
Kata-kata From Hell diambil dari surat yang dikirim The Ripper kepada Kepolisian Whitechapel, beserta sebuah ginjal yang sudah diawetkan. Pembunuhan-pembunuhan ini meresahkan warga London.
Untuk itulah, seorang detektif yang cerdas dengan intuisi tinggi bernama Frederick Abberline (Johnny Depp) ditugaskan untuk memecahkan kasus-kasus ini.
Deduksi Abberline, pelakunya memiliki latar belakang medis karena metode yang ia gunakan saat memutilasi korban-korbannya sangat ahli. Selain itu, ada konspirasi besar di balik semua ini.
Performa Johnny Depp di dalam film ini mendapatkan pujian walau filmnya sendiri cukup banyak dikritik karena beberapa hal yang dianggap tidak konsisten. Sutradara film ini adalah The Hughes Brothers.
Siapa identitas Jack the Ripper sebenarnya hingga kini masih menjadi misteri. Tapi, film ini menawarkan satu alternatif yang cukup masuk akal dan mungkin saja ada benarnya.
Black Mass (2015)
Kali ini, Johnny Depp kembali tampil nyaris tidak dikenali dengan rambut setengah botak. Ia memerankan karakter nyata, seorang gangster asal Amerika bernama Whitey Bulger.
Film ini disutradarai oleh Scott Cooper dan juga dibintangi oleh Joel Edgerton, Benedict Cumberbatch, Kevin Bacon dan Dakota Johnson.
Berdasarkan biopik Black Mass: The True Story of an Unholy Alliance Between the FBI and the Irish Mob karya Dick Lehr dan Gerard O’Neill, film ini menampilkan performa keren Depp yang memang serba bisa.
Depp memerankan karakter Whitey, yang seorang gangster pemimpin geng Winter Hill, yang lalu menjadi informan FBI karena agennya adalah teman sekolahnya dulu.
Whitey menyalahgunakan statusnya ini sebagai alasan pembenaran berbagai tindak kejahatan yang ia lakukan. FBI akhirnya menghentikan kerjasama mereka dengan Whitey.
Whitey sempat menjadi buron hingga akhirnya tertangkap dan dihukum penjara dua kali periode seumur hidup di tahun 2011.
Public Enemies (2009)
Banyak sekali karakter yang diperankan Johnny Depp dalam film berdasarkan tokoh nyata atau tokoh fiksi terkenal. Di Public Enemies, ia memerankan karakter perampok ikonik John Dilinger.
Film yang disutradarai oleh Michael Mann ini juga dibintangi oleh aktor Christian Bale yang berperan sebagai agen FBI Melvin Purvis yang terkenal karena berhasil memburunya.
Depp juga beradu akting dengan aktris Perancis Marion Cotillard, yang memerankan kekasih Dilinger, Billie Frachette. Gaya penyutradaraan Michael Mann yang unik menjadikan film ini sangat stylish.
Menggunakan latar tahun 30-an dengan detail set produksi, kostum, dan koreografi aksi yang sangat rapi, film ini juga sukses baik secara kualitas maupun secara komersil.
Chocolat (2000)
Penampilan Johnny Depp di film ini bisa dibilang hanya aktor pendukung, karena aktris utamanya adalah aktris Perancis Juliet Binoche. Namun, penampilan Depp tetap mencuri perhatian.
Diceritakan seorang perempuan misterius pindah ke sebuah kota kecil fiktif Lansquenet-sous-Tannes di Perancis. Ia bernama Vianne Rocher dan memiliki seorang anak perempuan kecil, Anouk.
Vianne membuka kedai kecil yang menjual cokelat. Orang-orang di kota itu mencoba cokelat-cokelat buatan Vianne dan menyukainya.
Cokelat-cokelat tersebut bukan saja enak, tapi mampu memengaruhi perilaku dan sudut pandang orang-orang di kota tersebut yang biasanya kaku dan sangat tertutup.
Johnny Depp memerankan karakter Roux, yang menjadi kekasih Vianne. Film ini dipuji kritikus dan menerima banyak nominasi Oscar dan berbagai ajang penghargaan di Eropa.
Pirates of the Caribbean The Curse of the Black Pearl (2003)
Film ini memberikan nominasi Oscar pertama bagi Johnny Depp dan juga menciptakan karakter ikonik baru yang akan abadi sepanjang masa, Jack Sparrow. Bajak laut eksentrik deman mabuk berhati emas.
Dibuat berdasarkan wahana permainan di resor Disneyland bernama Pirates of the Caribbean, film ini dikembangkan Walt Disney dan digarap oleh sutradara Gore Verbinski.
Desain awal karakter Jack Sparrow awalnya sangat berbeda. Depp mengubahnya secara total dengan bandana, rambut gimbal, eyeliner, dan gaya berjalan yang sedikit limbung.
Film Disney ini menggabungkan unsur fantasi, petualangan, action, dan sentuhan komedi. Kekocakan yang dibawakan Depp tampak pas, apalagi saat beradu akting dengan aktor senior Geoffrey Rush.
Film ini juga dibintangi oleh Keira Knightley dan Orlando Bloom. Pirates of the Caribbean The Curse of the Black Pearl sukses besar dan meraup keuntungan sebesar US$ 654 juta.
Johnny Depp dikontrak untuk membintangi lima film lanjutan dari Pirates of the Caribbean berikut. Sayang, akibat kasus perceraiannya dengan Amber Heard, ia batal melanjutkan film ke enam.
Sleepy Hollow (1999)
Sudah X kali Johnny Depp bekerja sama di bawah arahan sutradara Tim Burton. Sleepy Hollow termasuk dalam salah satu kerja sama mereka yang paling sukses.
Berdasarkan cerita The Legend of Sleepy Hollow karya Washington Irvin, film ini bergaya gothic horror yang dipadu dengan drama percintaan dan sentuhan humor gelap.
Film ini dibintangi juga oleh Christina Ricci, Michael Gambon, Miranda Richardson, dan Richard Griffith. Secara komersil, film ini juga mencetak sukses besar.
Penampilan istimewa aktor legendaris Christopher Walken sebagai si pengendara kuda tanpa kepala sama dikenangnya dengan penampilan Depp yang pas dengan kulit wajah pucat bergaya gothic.
Ed Wood (1994)
Sutradara Ed Wood dikenal di Hollywood sebagai seorang pembuat film khas yang memiliki pengikut fanatik, walau sebenarnya banyak yang menganggap film-filmnya termasuk buruk.
Johnny Depp memerankan Ed Wood, dan sekali lagi bekerja sama dengan Tim Burton yang duduk di bangku sutradara. Film ini juga unik karena disajikan secara hitam putih.
Performa Depp di sini dipuji banyak kritikus walau filmnya tidak sukses secara komersil. Selain Depp, film ini juga dibintangi oleh Martin Landau yang memenangkan Oscar sebagai aktor pendukung.
Walah gagal secara box office, Ed Wood kini meraih status cult klasik dan menjadi film yang cukup banyak dijadikan referensi. Ed Wood tetap dianggap salah satu film terbaik Johnny Depp
Penutup
15 film-film ini belum cukup untuk menunjukkan jangkauan dan kemampuan akting seorang Johhny Depp yang serba bisa dan mudah sekali mengubah penampilan bak bunglon.
Masih banyak judul-judul filmnya yang lain yang layak kamu tonton. Nah, dari semua film-filmnya Johnny Depp, film apa yang menjadi favoritmu, gengs?