The Sound of Music Hadir di Disneyplus untuk Temani Akhir Pekan Bareng Keluarga

Genre musical adalah salah satu genre drama yang banyak menjadi favorit. Selain dimanjakan lewat akting para aktor dan aktris, lagu yang dinyanyikan sepanjang film juga menarik perhatian. Salah satu film musical ternama dan legend adalah The Sound of Music. Dengan latar tahun 1960-an, pemandangan alam Austria, dan lagu-lagu bernada klasik nan menyenangkan, kita diajak mengikuti petualangan dan kehangatan keluarga Von Trapp.

The Sound of Music di Disneyplus

Kisah Calon Nun Menjadi Pengasuh Tujuh Anak

Diangkat dari kisah nyata dalam buku The Story of the Trapp Family Singers, bercerita tentang wanita muda bernama Maria yang sedang menempuh pendidikan menjadi biarawati atau nun di sebuah gereja di Austria. Karena semangat jiwa muda Maria sering membuat banyak masalah, kepala gereja mengutus Maria untuk menjadi pengasuh tujuh anak dari seorang duda sekaligus pensiunan berpangkat kapten Angkatan Laut bernama Georg von Trapp. Sejak istri Georg meninggal, ia mendidik anak-anaknya dengan peraturan ala militer yang ketat—tanpa musik, canda tawa, ataupun senyuman. Tujuh anak tersebut berusia sekitar lima sampai dengan 17 tahun serta memiliki watak beragam dan hingga Maria datang, tidak ada satupun pengasuh yang bertahan lama. Meskipun di pertemuan Maria dan tujuh anak tersebut sedikit chaos, Maria membalasnya dengan penuh kesabaran dan kasih sayang, sehingga mereka menjadi hormat dan percaya pada Maria.

Diiringi Lagu-lagu Merdu yang Ceria

Film musikal tentu kurang lengkap tanpa adegan menyanyi dan lagu yang sesuai dengan tema. Karakter Maria digambarkan berbakat bernyanyi. Pada opening film Maria menyanyikan The Sound of Music ketika berada di bukit di belakang gereja. Saat berada di rumah Georg von Trapp, ia pun mengajarkan anak-anak Von Trapp bernyanyi dan menciptakan lagu dengan cara sederhana, yaitu dengan menggunakan tangga nada dasar. Dari tangga nada tersebut terciptalah lagu Do Re Mi yang dinyanyikan Maria dan anak-anak asuhannya. Berlanjut ke lagu My Favorite Things sebagai pengingat untuk me-recall hal-hal bahagia saat merasa sedih. Awalnya Georg marah besar pada Maria karena tidak mengurus anak-anaknya sesuai arahannya hingga meminta Maria kembali ke gereja. Lagu Edelweiss yang dinyanyikan anak-anaknya di hadapan Baroness Elsa Schraeder, salah satu rekan Georg, meluluhkan hati Georg dan bersedia menerima perubahan ini di rumahnya. Sebagai perayaan atas perubahan ini, Georg dibantu Max Detweiler, rekan lainnya, membuat pesta dansa di rumahnya. Anak-anak von Trapp diberi kesempatan unjuk kebolehan di depan para tamu menyanyikan So Long, Farewell untuk pamit tidur.

Adaptasi dari Teater

Sebelum dibuat dalam versi layar lebar di tahun 1965, The Sound of Music sudah diangkat ke dalam drama. Diangkat dari bukunya, film pertama berjudul The Trapp Family rilis tahun 1956. Ceritanya berpusat pada kehidupan awal Maria Augusta von Trapp sebagai pengasuh anak-anak Georg von Trapp hingga keduanya menikah dan hijrah ke Amerika Serikat karena Georg tidak ingin bergabung dalam militer Jerman. Dua tahun setelahnya, The Trapp Family in America rilis, melanjutkan kisah perjuangan keluarga Trapp memulai hidup baru di Amerika Serikat.

Pada tahun 1959, kisah The Trapp Family diadaptasi ke dalam teater musikal dan dimainkan di Broadway dengan judul The Sound of Music dan mendulang sukses, salah satunya memperoleh lima penghargaan dari Tony Awards. Tony Awards adalah ajang apresiasi untuk karya teater Broadway di Amerika Serikat. Lagu-lagu yang dinyanyikan dan plot cerita dalam drama teater ini akhirnya diadaptasi ke dalam film berjudul sama dan rilis tahun 1965. Maria diperankan oleh Julie Andrews dan aktor Christopher Plummer sebagai kapten Georg von Trapp.

Exit mobile version
Skip to toolbar